News

Momen Penuh Makna Di Hari Guru 25 November 2023 : Peran Guru Kontrak Masih Dibutuhkan Sebagai Pendidikan Harus Diperhatikam Keberadaanya

 Jumat, 17 November 2023

Newsyess.com, Denpasar. 

 


DENPASAR, Peringatan hari guru yang akan dilaksanakan tanggal 25 November 2023 merupakan momen penuh makna terutamanya buat para guru. 

Karena jasa para guru sebagai seorang pendidik begitu banyak sekali perannya untuk bisa melahirkan generasi muda bangsa yang cerdas, beretika, bermoral dan bermartabat. 

Melihat peran guru yang begitu luar biasa sebagai guru pendidik tentu berharap kedepanya pemerintah juga bisa memperhatikan keberadaan para guru ini. 

Hal tersebut dikatakan oleh Kepala SMAN 7 Denpasar Cokorda Gede Anom Wiratmaja, Jumat (17/11) yang merasa masih ada guru kontrak yang belum diangkat menjadi PNS atau P3K. 

Sembari menyampaikan, selama menjabat sebagai Kepala Sekolah di SMAN 7 Denpasar sangat mmerasakan sekali kalau tenaga guru kontrak ini sangat dibutuhkan terutamanya dalam hal memberikan pendidikan kepada para peserta didik. 

Disisi lain, sesuai info yang dibaca di media sosial (medaos) yakni di tahun 2024  keberadaan guru kontrak sudah tidak ada lagi alias sudah di hapus. 

Jika hal tersebut benar terjadi, maka snagat disayangkan sekali yang dikarenakan masih ada guru kontrak yang belum diangkat jadi PNS atau P3K. 

Semoga pemerintah segera bisa memberikan rekomendasi supaya keberadaan guru kontrak jangan dihilangkan atau di hapus. 

"Itu dikarenakan guru kontrak ini masih dibutuhkan, sebab tanpa adanya guru kontrak ini tentu dirasakan masih kekurangan guru pendidik," imbuhnya. 

Sembari menambahkan untuk SMAN 7 Denpasar masih ada 20 orang guru kontrak yang belum diangkat menjadi PNS atau P3K, namun jasanya sebagai guru pendidik masih sangat dibutuhkan di sekolah. 

Semoga hal ini bisa menjadi peeharian serius pemerintah untuk nantinya bisa memberikan rekomendasi kepada guru kontrak yang belum diangkat jadi PNS atau P3K. 

Sementara untuk guru penggerak di SMAN 7 Denpasar sendiri ada 12 orang guru penggerak yakni 7 orang sudah sepenuhnya dinyatakan sebagai guru penggerak, dan 5 orang lagi masih dalam tahap ikut seleksi sebagai guru penggerak. 

"Selanjutnya untuk guru yang sudah melakukan aksi nyata menuju Pemetaan Mutu Pendidikan (PMP) ada 53 orang guru, dan hasilnya bisa meraih 81 buah sertifikat," pungkasnya.Bud


TAGS :