Karangasem, Newsyess.com – Di balik lekuk perbukitan Desa Duda Timur, Kecamatan Selat, Karangasem, hidup seorang wanita tegar bernama Ni Ketut Daging. Usianya telah memasuki 75 tahun, tetapi waktu tak pernah memberinya kelonggaran. Sejak ditinggal suami lima tahun silam, ia terus berjuang, mengumpulkan sisa-sisa panen di sawah, menjadi pengunuh yang berharap belas kasih alam.

Dalam kesehariannya, Ni Ketut Daging tinggal di satu pekarangan bersama tiga keluarga anak-anaknya, yang juga bergulat dalam kerasnya hidup. Anaknya bekerja sebagai buruh tukang bangunan, dengan penghasilan harian yang tak menentu, hanya cukup untuk sekadar bertahan.

Di tengah kondisi yang penuh keterbatasan ini, Redaksi Newsyess hadir membawa cahaya harapan. Paket sembako menjadi wujud kasih yang diantarkan kepada Ni Ketut Daging, sebagai pelipur bagi hati yang telah letih. Di balik pemberian sederhana ini, tersimpan makna mendalam: bahwa hidup adalah tentang saling menopang, saling merengkuh dalam derita.

Ngakan Putu Suardika, yang akrab disapa Ngakan Yess, Pimpinan Redaksi Newsyess, menyampaikan pesan penuh makna yang menginspirasi. “Kebaikan tidak hanya membawa kebahagiaan bagi yang menerima, tetapi juga bagi yang memberi. Kami sangat berterima kasih kepada mitra kami, LPD Bali, BPR, Gerakan Koperasi Bali, dan Bank BPD Bali, yang telah bersama-sama mendukung aksi sosial ini. Dengan bersama, kita menciptakan dunia yang lebih baik,” ujar Ngakan Yess dengan penuh rasa syukur.

Kehadiran Redaksi Newsyess di tengah kehidupan Ni Ketut Daging bukan hanya sekadar pemberian sembako, tetapi juga secercah harapan dan pengingat bahwa di balik kesunyian hidup, masih ada tangan-tangan yang rela berbagi.

Ni Ketut Daging, dengan batuk yang kadang mengiringi setiap nafasnya, tersenyum penuh haru. Dalam matanya yang redup, ada kilatan syukur yang sulit dilukiskan kata-kata. Semoga, dalam setiap langkah yang ia tapaki, ada kebaikan lain yang datang menyertai.

“Bersama kita bisa,” ucap Ngakan Yess penuh semangat, mengajak siapa pun untuk melangkah bersama, menjadikan dunia tempat yang lebih penuh cinta kasih. Karena sejatinya, hidup adalah tentang memberi, tentang menghadirkan cahaya di kehidupan mereka yang hampir kehilangan harapan. (TimNewsyess)