Harapkan Pemerintah Hadir Menstabilkan Harga 

Bangli, Newsyess.com - Peternak babi di Desa Katung, Kintamani, sedang merana. Sebab, harga babi mencapai titik terendah seharga Rp 29.000 per kilo daging. Dengan harga itu, peternak dirugikan terutama di pakan babi.
Salah satu peternak babi berasal dari Desa Katung, kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli, I Dewa Gade Mayun menyatakan harga anjlok sejak 4 bulan yang lalu. Dengan harga Rp 29.000, harga babi seekor Rp 2,9 juta. "Biaya pakan Rp 2,5 juta, belum harga bibit Rp 800 ribu. Jadi kami rugi," keluh peternak ketika ditemui Newsyess pada Jumat, 10/11/2023 di Desa Katung Bangli.
Kini, peternak memelihara 15 ekor babi. Dengan jumlah itu, butuh biaya pakan Rp 9 juta per bulan. Untuk panen, sekitar 5 bulan bagi penggemukan. 
Dengan situasi itu, kondisi harga tidak bersahabat. "Sekarang makanan hampir setiap Minggu naik," ujar dia.

Peternak berharap, harga bisa naik di harga Rp 3,5 juta ke atas. "Kami berharap kepada dinas terkait untuk turun dan memantau biar harga babi naik. Biar peternak menikmati," harap dia.
Di Katung sendiri, hampir 80 persen yang berternak babi. "Dengan harga turun, jumlah yang dipelihara lebih sedikit," tutup dia. (Ngakan Suardika)