Tokoh

Pusat Investasi Pemerintah dan Koperasi Jujur Utama Mandiri Selenggarakan Pelatihan Perluasan Akses Pasar untuk UMKM Perempuan di Bali

 Sabtu, 07 Desember 2024

Pusat investasi Pemerintah (PIP)

Newsyess.com, Denpasar. 

 

Denpasar | Newsyess.com - 7 Desember 2024 – Pusat Investasi Pemerintah (PIP) Kementerian Keuangan RI, bekerja sama dengan Koperasi Jujur Utama Mandiri, menggelar Workshop dan Pelatihan Perluasan Akses Pemasaran WEConnect International untuk 250 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) perempuan se-Bali. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas usaha dan memperluas jaringan pemasaran produk mereka hingga ke pasar internasional.

Workshop ini diadakan pada Sabtu, 7 Desember 2024, dengan menghadirkan narasumber berkompeten dari berbagai bidang. Direktur Utama Pusat Investasi Pemerintah, Ismed Saputra, menyatakan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari upaya mendukung pengembangan UMKM perempuan yang memiliki peran signifikan dalam perekonomian lokal dan nasional.

Dukungan untuk Bali sebagai Mitra Strategis
Ismed menjelaskan, Bali menjadi salah satu wilayah strategis bagi PIP karena memiliki tingkat kepatuhan yang tinggi dalam pengelolaan pinjaman serta potensi besar dalam pemberdayaan UMKM perempuan.

“Di Bali, pelaku usaha perempuan mendominasi, sehingga peningkatan kapasitas ini sangat relevan. Kami bekerja sama dengan WEConnect untuk memperluas akses pasar bagi mereka, termasuk membangun networking yang lebih luas hingga ke 120 negara yang terhubung melalui platform WEConnect,” ujar Ismed.

Ia juga menambahkan bahwa produk dari 250 peserta yang hadir akan dievaluasi secara bertahap selama tiga tahun untuk melihat peluang kurasi, pengembangan usaha, atau peluang pemasaran baru.

Kolaborasi dengan Lembaga dan Koperasi Lokal
Selain WEConnect, PIP juga berkolaborasi dengan sejumlah lembaga lain, termasuk koperasi-koperasi yang menjadi mitra strategis di Bali. Dalam kegiatan ini, setidaknya tujuh koperasi dan lembaga keuangan lainnya, seperti PNM dan Pegadaian, turut berpartisipasi.
Salah satu koperasi yang terlibat, Koperasi Jujur Utama Mandiri (Jumari), mengirimkan 50 anggotanya untuk mengikuti pelatihan. “Kami berharap Jumari dapat terus mendampingi dan membina anggotanya dengan baik, sehingga mereka mampu mengembangkan usaha secara berkelanjutan,” ujar Ismed.

Harapan untuk Pengembangan UMKM Perempuan
Melalui workshop ini, Ismed berharap peserta dapat termotivasi untuk mengelola produk mereka dengan lebih baik. Dukungan dari para ahli diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan daya saing produk UMKM perempuan, sekaligus membuka peluang kolaborasi dengan jaringan global yang dimiliki WEConnect.

“Kami ingin kegiatan ini memberikan dampak nyata bagi UMKM perempuan, terutama dalam membangun kepercayaan diri mereka untuk menembus pasar yang lebih luas,” pungkasnya.

Dengan komitmen yang kuat dari berbagai pihak, pelatihan ini menjadi langkah awal yang signifikan dalam mendukung pemberdayaan perempuan dan memperkuat peran UMKM dalam mendukung pertumbuhan ekonomi di Bali dan Indonesia secara keseluruhan. (TimNewsyess)


TAGS :



Siapa Calon Bupati Badung Terfavorit Pilihan Anda?

Polling Dimulai per 1 Juli 2024