Klungkung, Newsyess.com – I Made Kasta, salah satu tokoh spiritual masyarakat terkemuka di Klungkung yang juga menjadi bakal calon Bupati Klungkung dalam Pemilu Serentak 2024, tengah merasakan kebahagiaan yang luar biasa. Di tengah perjuangannya menghadapi Pilkada, ia menerima anugerah besar dari Tuhan: kelahiran tiga cucu sekaligus.

Momen ini terjadi di saat yang begitu spesial, sehari sebelum hari pencoblosan. Baginya, ini bukan sekadar kebetulan, melainkan tanda keberkahan dan limpahan rezeki. "Kita tidak hanya fokus pada Pilkada, tapi lebih pada anugerah dari Tuhan," ujar Made Kasta dengan penuh syukur.

Tanda Rezeki dalam Tradisi Bali

Dalam tradisi Bali, kelahiran tiga cucu dalam satu waktu dikenal dengan istilah "Selaga Pet Pancoran", yang dipercaya sebagai tanda limpahan berkah dan rezeki. Walaupun diyakini sebagai anugerah, tetap ada ritual khusus yang harus dilakukan, yakni upacara Bayuh, sebagai bentuk penyelarasan energi agar berkah yang diterima dapat memberikan kesejahteraan bagi keluarga dan masyarakat.

"Secara spiritual, ini adalah rezeki besar. Mudah-mudahan cucu-cucu ini membawa keberkahan, bukan hanya bagi keluarga, tapi juga bagi seluruh rakyat," ungkapnya.

Made Kasta menjelaskan bahwa menurut sastra Bali, "Lagu Abit Pancoran" menandakan datangnya rezeki, sedangkan "Pancoran Abit Lagu" bisa bermakna keborosan jika tidak diseimbangkan dengan ritual Bayuh. Oleh karena itu, ia berencana menggelar upacara tersebut agar cucu-cucunya kelak bisa tumbuh dengan sehat dan penuh keberkahan.

Anugerah dan Harapan di Masa Depan

Sebagai seorang kakek yang kini memiliki tiga cucu dalam waktu bersamaan, Made Kasta merasa kehidupannya semakin lengkap. Ia berharap cucu-cucunya bisa tumbuh menjadi pribadi yang baik, sehat, dan membawa manfaat bagi masyarakat.

"Harapan saya ke depan, mudah-mudahan mereka selamat, rahayu, dan bisa menjalani kehidupan yang layak. Yang terpenting, bisa membantu masyarakat di sekitar mereka," ujarnya penuh harap.

Ketika ditanya apakah kelahiran ketiga cucunya ini menjadi pertanda anugerah meskipun kemenangan tidak bisa diraih di Pilkada, ia tersenyum dan mengatakan, "Itu juga anugerah. Tuhan memberikan cucu agar kita tidak merasa sepi, dan semoga ini menjadi awal yang baik untuk masa depan."

Kini, Made Kasta tidak hanya berjuang demi rakyat, tetapi juga membawa semangat baru sebagai seorang kakek. Sebuah anugerah yang tidak hanya menguatkan tekadnya, tetapi juga mengingatkannya bahwa dalam setiap langkah perjuangan, selalu ada berkah yang menyertai. (TimNewsyess)