DENPASAR | Newsyess.com – Bank BPD Bali mengawali tahun 2025 dengan torehan prestasi gemilang. Bank kebanggaan masyarakat Bali ini berhasil meraih penghargaan dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) sebagai Mitra Bank Operasional Terbaik Kategori Non-Badan Usaha Milik Negara (Non-BUMN) dalam pengelolaan keuangan negara. Penghargaan bergengsi ini diberikan dalam acara yang berlangsung di Gedung AA Maramis, Jakarta, pada Kamis (23/1/2025).

Selain pemberian penghargaan, acara tersebut juga dirangkaikan dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Bank BPD Bali dan Kemenkeu, yang menegaskan komitmen sinergi untuk mendukung pengelolaan keuangan negara yang akurat, transparan, dan kredibel.

Bukti Dedikasi dalam Pengelolaan Keuangan Negara
Direktur Utama Bank BPD Bali, I Nyoman Sudharma, menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas penghargaan ini. Menurutnya, pencapaian ini merupakan bentuk pengakuan atas dedikasi dan profesionalisme Bank BPD Bali dalam mendukung program pemerintah, khususnya dalam pengelolaan keuangan negara, termasuk layanan pembayaran gaji ASN di Satuan Kerja Kementerian.

“Terima kasih atas apresiasi yang diberikan kepada Bank BPD Bali. Penghargaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus berupaya memberikan layanan terbaik sekaligus mendukung program pemerintah pusat dalam pengelolaan keuangan negara yang lebih baik,” ujar Sudharma dalam siaran pers.

Mendorong Good Governance Melalui Kerja Sama Strategis
Direktur Jenderal Perbendaharaan, Astera Primanto Bhakti, dalam sambutannya menekankan pentingnya pengelolaan kas negara yang akurat dan kredibel sebagai bagian dari upaya mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance).

“Guna mendukung tugas dan fungsi Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) dalam pengelolaan kas negara, kami telah menjalin kerja sama strategis dengan perbankan, lembaga keuangan nonbank, dan lembaga persepsi lainnya,” ujar Astera.

Ia menjelaskan bahwa kerja sama tersebut mencakup berbagai aspek, mulai dari penyaluran dana APBN melalui bank operasional hingga penatausahaan setoran penerimaan negara dari masyarakat melalui bank persepsi (collecting agent). Menurut Astera, kolaborasi ini berperan penting dalam mendukung pelaksanaan APBN secara efektif dan efisien.

Penandatanganan PKS dengan 103 Mitra Keuangan
Pada kesempatan yang sama, dilakukan pula penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara DJPb dengan 103 mitra keuangan, yang terdiri atas 89 bank umum (termasuk 23 Bank Pembangunan Daerah se-Indonesia) dan 14 lembaga keuangan nonbank. Langkah ini, menurut Astera, merupakan wujud nyata komitmen bersama untuk memperkuat pengelolaan keuangan negara.

Bank BPD Bali: Komitmen untuk Masyarakat dan Negara
Prestasi yang diraih Bank BPD Bali ini menjadi bukti nyata bahwa lembaga keuangan daerah mampu bersaing dan memberikan kontribusi signifikan dalam mendukung pembangunan nasional. Sebagai bank daerah, BPD Bali tidak hanya menjadi motor penggerak perekonomian lokal, tetapi juga mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel.

Dengan penghargaan ini, Bank BPD Bali semakin mengukuhkan posisinya sebagai mitra terpercaya pemerintah sekaligus menjadi kebanggaan masyarakat Bali. Semangat untuk terus berinovasi dan melayani menjadi kunci utama dalam langkah mereka ke depan.
(Tim Newsyess)