Tokoh
Bendesa Adat Sibanggede akan Kolaborasi Bersama LPD Membuat Program Kremasi Khusus pada Krama Sibanggede
Jumat, 15 September 2023
Desa adat sibanggede
Badung, Newsyess.com - Desa Adat Sibanggede membuat terobosan mengenai kremasi. Desa adat akan bekerja sama dengan LPD untuk pembiayaan kremasi.
Bendesa Adat Sibanggede, I Nyoman Suarianta, S. Sn. M.Si ketika ditemui newsyess pada, Kamis, 14/9/2023 di kantor LPD Sibanggede, Badung, menyatakan LPD dibangun dengan sekuat tenaga agar tidak seperti yang dulu. "Supaya ada kemajuan sebagai prajuru baru. Kami juga setuju kami ada kredit murah di LPD," ujar dia.
Kini,. prinsip kehati-hatian selalu dijaga. "Itu penting mengantisipasi pengalaman yang sudah terjadi. Untuk kredit murah, apapun yang dikonsepkan, itu demi desa adat," jelas dia.
Tujuan desa adat, bertujuan menghidupkan usaha masyarakat. "Harapan kami, eksistensi LPD menyatu dengan masyarakat," ujar dia.
Saat ini, kami mengambil 10 blok setara dengan 1 are di pasar tradisional untuk kantor LPD. "Apapun demi LPD, kami berikan," jelasnya.
Pihaknya juga bekerjasama dalam prosesi kematian. "Kami sudah berusaha step by step meringankan kewajiban. Misalnya, Kahyangan Tiga Puseh dalem, masyarakat tidak dibebani biaya," ujar dia.
Biaya Kahyangan Tiga dari usaha desa, baik LPD hingga Bupda.
Kini, yang ditunggu oleh masyarakat adalah program kremasi. "Kami kerjasama dengan LPD. Mudah-mudahan bisa titik tirang . Desa mengaben, LPD membiayai. Itu kami presentasi ke masyarakat," jelasnya.
Pihaknya mempresentasikan krematorium Cekomaria. "Dalam catatan kematian di desa. Ada 10 orang meninggal di desa, lainnya pergi ke Cekomaria. Jangan sampai ada tanggapan, desa besar, namun masyarakat saat mati tidak diurus," jelas dia.
Dia berharap biaya jauh lebih murah dari krematorium yang ada. "Pastinya lebih murah. Karena disana kan sewa menyewa. Disini punya kita, kita kerjasama dengan Banjar untuk mengantarkan ke setra," jelas dia.
Ini sudah menjadi keputusan desa. "Masyarakat bisa memilih, mau ke Cekomaria, mau sendiri atau diambil desa," ujar dia.
Apabila tidak ada dana, bisa meminjam di LPD melalui adat. "Kami sediakan Rp 30 juta. Kami mudahkan," ujar dia.
Diharapkan dengan program ini, mulai hidup hingga meninggal di bawah naungan Desa adat. "Harapan, agar kualitas hidup masyarakat meningkat," ujar dia.
Masyarakat juga berharap agar segera dilaksanakan kremasi di desa adat. "Kami gaungkan. Tempat di setra, Banten dari desa, kami bentuk panitia, ketua pelaksana adalah Kelian Banjar masing-masing," tutup dia. (Ngakan Suardika)
TAGS :