Tokoh
Berikan hadiah kepada Pemenang Jalan Sehat, De Gadjah Sekaligus Berikan Bonus Buat Atlet Tinju.
Jumat, 29 Maret 2024
Ketua DPC partai Gerindra
DENPASAR, Baru-baru ini sudah diserahkan hadiah kepada para pemenang undian jalan sehat Prabowo-Gibran dalam perayaan Hut Ke-16 yang sudah berjalan.
Dimana, Ketua DPD Gerindra Bali Made Muliawan Arya, SE., MH., alias De Gadjah langsung memberikan hadiahnya kepada para pemenang di Kantor DPD Gerindra Bali.
Adapun nama para pemenang yang sudah menerima hadiah yakni Made Sudiarta Antara (51) warga asal Kampung Anyar, Buleleng dan Putu Ova Pariana (26) asal Desa Kaba-Kaba Kecamatan Kediri, Tabanan.
Dua sosok ini ditemani seorang penerima mobil Kadek Dwi Angga Prasetyo (26). Setelah ditelusuri ternyata ketiganya akan menerima simbolisasi penerimaan hadiah Jalan Sehat Prabowo-Gibran.
Sudiarta dan Putu Ova sendirk sudah resmi menerima penyerahan rumah hasil undian saat Jalan Sehat.
Para penerima hadiang mengucapkan sangat berterima kasih banyak buat Partai Gerindra, semoga ke depannya semakin lebih baik.
Selamat juga untuk Prabowo-Gibran atas terpilihnya sebagai Presiden dan Wakil Presiden, semoga Indonesia semakin maju.
Sementara dari penyampaian Ketua DPD Partai Gerindra Bali Made Muliawan Arya, SE., MH., alias De Gadjah,
berharap hadiah-hadiah yang sudah diterima para pemenang ini akan bermanfaat.
Saat penyerahan hadiah, De Gadjah juga memberikan bonus untuk 12 atlet ini akan memberi semangat baru bagi atlet untuk semakin giat berlatih.
Dari 12 atlet ini kami target 2 emas, semuanya berpotensi di PON 2024 mendatang.
Dalam waktu dekat, De Gadjah akan melakukan training khusus untuk para atlet tinjunya ke Uzbekistan sebagai gudangnya budaya atlet tinju.
Diharapkan dengan biaya swadaya swasta ke Uzbekistan, pada April-Mei 2024 akan memberi motivasi bagi atlet.
Dipilih negara Uzbekistan, karena di sana negara yang dikenal banyak memiliki atlet tinju. Kami berangkatkan 6 petinju saja, tidak semuanya.
Sebelum berangkat akan dilakukan uji coba events pertandingan mini di Denpasar, mengundang atlet tinju luar Bali.
"Tidak semua atlet tinju ke Uzbekistan, nanti akan diseleksi yang potensial (6 orang)," bebernya.
Ditambahkan, saat ini tinju di Bali sudah familiar dan banyak peminat orang tua mendaftarkan anak-anaknya untuk belajar olahraga tinju.
Kita sering lakukan fight, apalagi anak SMA sekarang banyak mengadakan fight.
"Nah, sekarang juga banyak yang belajar tinju, dulu tinju dianggap menyeramkan, tapi sekarang sudah jadi life style dan untuk jaga diri," tegasnya. Bud
TAGS :
Polling Dimulai per 1 Juli 2024