Bangli, Newsyess.com - Perkembangan LPD Dausa mengalami pertumbuhan positif. Setiap hari rata-rata penabung yang dominan pedagang menaruh dana Rp 10 juta sehari. Transaksi di LPD juga tinggi, baik dana keluar dan masuk. 
"Cenderung sekarang masyarakat menyimpan dana dari bulan 5 hingga bulan Desember," ujar Pemucuk LPD Desa Adat Dausa, I Gede Widana ketika ditemui Newsyess pada, Jumat, 10/11/2023 di Kantor BPD Bali Kantor Capem Kintamani.
Dikatakan jika aset fluktuatif Rp 11-12 miliar. "Karena banyak pengusaha disini, penarikan sampai Rp 500 juta itu hal biasa. Kalau yang bercocok tanam, sistem sayur, juga mengambil dana besar," jelas dia.
Lantaran dominan Krama merupakan wiraswasta, maka LPD memberikan kredit yang bisa dibayar 3 bulan. "Ada bunga rendah dan denda tetap kami berikan," jelas dia.
Diakui, kondisi pariwisata kini mulai ramai. "Kini suku bunga mulai kami kecilkan. Sekarang suku bunga 1,5 persen menurun. Rencana kami berikan bunga 1 persen," jelas dia.

Tujuan dari kredit murah yang diberikan agar mensejahterakan masyarakat. "Kalau masyarakat sejahtera, maka kehidupan damai," ungkap dia.
Akan tetapi, pihaknya belum tahu kapan kredit murah diluncurkan. "Kami lihat situasi," jelas dia.
Lebih lanjut dikatakan, apabila LPD punya kredit murah, maka tidak perlu mencari Kredit Usaha Rakyat (KUR). "Angan-angan begitu. Konsep kami ada sekala dan Niskala, hasilnya untuk krama," jelas dia.
Harapan ke depan, pihak LPD agar terus transparan dengan berbuat baik dan jujur. "Itu harus dipegang teguh. Godaan besar, maka pengelola harus berintegritas," tutupnya. (Ngakan Suardika)