Badung, Newsyess.com - Aset LPD Mengwi per Desember tahun 2022 mencapai Rp 184 miliar dengan laba LPD sebesar Rp 6,3 miliar. Dari laba tersebut, dana pembangunan ke Desa Adat sebesar Rp 1,2 miliar. Sedangkan aset LPD Mengwi hingga bulan April tahun 2023 terus meningkat naik mencapai Rp 190 miliar.
Pemucuk LPD Desa Adat Mengwi, Drs. I Wayan Agus Eka Wijaya ketika ditemui Newsyess pada, Rabu, 19/4/2023 di kantor LPD Mengwi, menyatakan di awal covid, sempat menerima pelatihan dari ARMS. “Kami dapat strategi melakukan tearing (penjenjangan suku bunga, red). Bunga berjenjeng diberikan sesuai dana yang dimiliki. Dari sana, kami menghemat menjadi Rp 150 juta per bulan dikalikan setahun,” ujarnya.
Hingga akhirnya kini, LPD Mengwi mampu memperoleh  laba tertinggi. Dengan perkembangan LPD Mengwi yang tumbuh positif, mengantarkannya menjadi LPD dengan Laba terbesar di Kabupaten Badung dan Nomer dua di Bali. 
Dengan keunggulan LPD, maka penghasilan dan keuntungan LPD bertambah. “Dengan perputaran itu, LPD lebih banyak dapat keuntungan. Dari pada bunga besar, malah untung kecil,” jelasnya.
Aset pada 2022, mencapai Rp 184 miliar. Kini aset mendekati Rp 190 miliar. 
Pada 2023, memang direncanakan ada target kenaikan aset. “Apa yang kami targetkan, sudah hampir semua tercapai,” ujarnya.
Kini, LPD berusaha menjaga ritme stabil. Sedangkan, target laba Rp 6,5 miliar. Sampai April 2023, laba di angka Rp 1,8 miliar. “April pertengahan. Kami yakin sesuai target,” jelasnya.
Pihaknya juga meminta kepada profesor Ramantha untuk mengaudit LPD. “Memang kami yang minta. Tujuannya, kalau hasilnya bagus, akan menambah kepercayaan masyarakat. Nanti kami sampaikan, ini hasil audit, jadi masyarakat tambah percaya. Kami tidak takut, kami minta diaudit,” ujarnya. (Ngakan Suardika)