Gianyar, 20 Juli 2024 - Pejabat Bupati Gianyar, I Dewa Tagel Wirasa, didampingi oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Gianyar, menyerahkan bantuan dana pendidikan dan pelatihan gratis berbasis kompetensi kepada anak-anak dari keluarga kurang mampu di Kabupaten Gianyar. Program ini terlaksana berkat bantuan CSR dari BPD Bali tahun 2024.

Dalam sambutannya, Dewa Tagel Wirasa menyampaikan ucapan terima kasih kepada BPD Bali atas bantuan CSR ini. "Program ini merupakan bentuk dukungan Pemerintah Kabupaten Gianyar dalam upaya mengurangi pengangguran dan membantu anak-anak lulusan SMA dan SMK dari keluarga kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan dan pelatihan sesuai kompetensi yang mereka minati," ujar Dewa Tagel Wirasa. Ia juga menekankan agar para peserta pelatihan bersungguh-sungguh mengikuti proses pelatihan ini, dengan harapan setelah menyelesaikan program mereka dapat langsung diterima bekerja di dunia industri atau bahkan bekerja di luar negeri, sehingga dapat meningkatkan perekonomian keluarga dan mengurangi angka pengangguran.

Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Gianyar, Ida Ayu Ketut Surya Adnyani, menjelaskan bahwa program pendidikan dan pelatihan gratis berbasis kompetensi ini merupakan yang pertama kalinya dilaksanakan di Bali. "Kami berharap di tahun-tahun berikutnya, Bank BPD Bali tetap mengalokasikan CSR serupa dengan sasaran penerima yang lebih banyak," ungkapnya.

Pada tahun 2024, Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Gianyar meluncurkan program pendidikan dan pelatihan gratis berbasis kompetensi dengan durasi satu tahun. Pendanaan program ini berasal dari CSR PT. Bank Pembangunan Daerah Bali dan bekerja sama dengan Lembaga Pelatihan Kerja Swasta sebagai pelaksana. Program ini bertujuan meningkatkan kapasitas sumber daya manusia melalui peningkatan kompetensi pada bidang tertentu, sehingga peserta dapat terserap di dunia industri, serta mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan di Kabupaten Gianyar.

Made Lestara Widiatmika, SE., M.M., perwakilan dari PT. Bank Pembangunan Daerah Bali, menyatakan apresiasinya terhadap program ini. "Ini adalah pertama kalinya CSR di Gianyar digunakan untuk pendidikan dan pelatihan yang menyasar masyarakat kurang mampu. Dalam jangka panjang, output yang dihasilkan akan sangat dirasakan oleh penerima bantuan dan keluarga mereka. Kami berharap di tahun-tahun berikutnya, CSR untuk dana pelatihan dan pendidikan ini akan dirancang secara berkelanjutan," ujarnya.

Dengan adanya program ini, diharapkan anak-anak dari keluarga kurang mampu di Kabupaten Gianyar memiliki kesempatan yang lebih baik untuk meningkatkan kualitas hidup mereka melalui pendidikan dan pelatihan yang layak.(timnewsyess)