Tokoh

Budiasa Bangga Produk Lokal Bali: Komitmen Koster dalam Melestarikan Kearifan Lokal dan Mendorong Ekonomi Berbasis Produk Lokal

 Sabtu, 28 September 2024

Anggota DPRD gianyar made budiasa

Newsyess.com, Gianyar. 

 

Gianyar, Newsyess.com – Politikus PDI Perjuangan, I Made Budiasa, M.Si, yang menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Gianyar dan duduk di Komisi II, secara terbuka menyatakan dukungannya terhadap kebijakan Gubernur Bali, Wayan Koster, dalam memajukan produk lokal Bali. Menurut Budiasa, kebijakan Koster yang berpihak pada masyarakat dan perekonomian lokal melalui visi “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” menjadi langkah strategis dalam menjaga kearifan lokal sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis produk asli Bali.

Budiasa menegaskan bahwa Gubernur Koster telah melakukan upaya konkret untuk melestarikan budaya dan alam Bali, sembari memperkuat ekonomi lokal melalui kebijakan-kebijakan progresif. "Gubernur Wayan Koster telah menandai tonggak penting dalam memajukan Bali. Dengan melindungi budaya lokal dan mengutamakan produk asli Bali, ia menunjukkan komitmen kuat terhadap masa depan ekonomi yang berkelanjutan," ungkap Budiasa dalam salah satu wawancara.

Peraturan Gubernur Bali Nomor 99 Tahun 2018: Dukungan Kuat untuk Produk Lokal

Salah satu kebijakan yang diapresiasi oleh Budiasa adalah Peraturan Gubernur Bali Nomor 99 Tahun 2018 tentang Pemasaran dan Pemanfaatan Produk Pertanian, Perikanan, dan Industri Lokal Bali. Kebijakan ini mewajibkan hotel, restoran, pasar swalayan, dan toko modern untuk memasarkan serta menggunakan produk lokal Bali. Budiasa menganggap peraturan ini tidak hanya mendukung sektor usaha kecil dan menengah (UMKM) tetapi juga menjaga identitas Bali melalui produk-produk lokal yang menjadi simbol kebanggaan daerah.

“Langkah ini jelas memberdayakan ekonomi lokal. Produk pertanian, perikanan, dan kerajinan Bali kini tidak hanya dihargai oleh pasar lokal, tetapi juga mulai diakui oleh pasar internasional. Inilah cara terbaik untuk menjaga Bali tetap unggul di kancah global,” ujar Budiasa.

Menghubungkan Pariwisata dengan Produk Lokal

Sebagai destinasi wisata internasional, Bali memiliki potensi besar untuk memasarkan produk lokal melalui sektor pariwisata. Budiasa menyoroti pentingnya sinergi antara kebijakan pemerintah dengan sektor pariwisata dalam mengoptimalkan pemasaran produk lokal. "Koster telah menciptakan jembatan antara pariwisata dan ekonomi lokal. Wisatawan yang datang ke Bali sekarang bisa lebih mengenal, membeli, dan membawa pulang produk-produk asli Bali," jelas Budiasa.

Selain itu, Koster juga mendorong masyarakat lokal untuk menjadi konsumen utama produk daerah, memperkuat roda ekonomi lokal dari dalam. Dengan demikian, masyarakat tidak hanya menjadi produsen, tetapi juga turut serta menikmati hasil dari kekayaan lokal.

Peran Aktif Pemerintah dan Swasta dalam Mendorong Produk Lokal

Budiasa juga memberikan pujian terhadap langkah pemerintah daerah yang semakin proaktif dalam mengoptimalkan belanja daerah untuk mendukung UMKM dan koperasi lokal. "Ini adalah bukti nyata bahwa pemerintah berpihak kepada masyarakat kecil. Melalui kebijakan yang mengutamakan belanja daerah untuk produk lokal, kita bisa memastikan keberlanjutan ekonomi lokal dan kesejahteraan masyarakat," ungkap Budiasa.

Ia juga menekankan peran penting sektor swasta, khususnya hotel dan restoran, dalam membantu memasarkan produk lokal Bali. Menurutnya, keterlibatan sektor swasta dalam kebijakan ini tidak hanya menggerakkan roda ekonomi, tetapi juga memperkuat identitas Bali sebagai pulau yang kaya akan budaya dan tradisi.

Dampak Nyata: Kebangkitan Produk Lokal Bali

Budiasa mencatat, sejak diberlakukannya Peraturan Gubernur Nomor 99 Tahun 2018, telah terjadi peningkatan yang signifikan dalam permintaan produk-produk lokal Bali. Produk seperti kopi, garam, buah-buahan, ikan, dan hasil kerajinan tangan kini lebih dikenal dan dicari baik di dalam negeri maupun mancanegara.

“Ini adalah kebanggaan kita sebagai orang Bali. Produk-produk yang dihasilkan oleh masyarakat lokal kini mendapatkan pengakuan luas. Tidak hanya soal kualitas, tetapi juga karena produk tersebut mencerminkan kekayaan budaya Bali yang mendalam,” kata Budiasa.

Masa Depan Produk Lokal Bali: Menuju Ekonomi Berkelanjutan

Dengan kebijakan yang terus didorong oleh Gubernur Koster, Budiasa optimis bahwa Bali berada di jalur yang tepat untuk mencapai ekonomi berkelanjutan yang berakar pada kearifan lokal. Ia menyebut bahwa Bali tidak hanya dapat bersaing di pasar global, tetapi juga tetap menjaga nilai-nilai tradisional yang menjadi kekuatan budaya pulau tersebut.

“Kita sedang melihat masa depan Bali yang lebih seimbang, di mana ekonomi tumbuh tanpa meninggalkan akar budaya kita. Dengan komitmen seperti ini, Bali akan tetap menjadi pulau yang kuat dan berdaulat atas identitasnya,” tutup Budiasa.

Budiasa berharap bahwa dukungan dari masyarakat dan sektor swasta akan terus mengalir demi mewujudkan visi besar untuk Bali yang lebih mandiri dan sejahtera melalui produk-produk lokalnya yang berkualitas tinggi. (TimNewsyess)


TAGS :



Siapa Calon Bupati Badung Terfavorit Pilihan Anda?

Polling Dimulai per 1 Juli 2024