Badung | Newsyess.com - 9 November 2024 – Debat publik perdana Pilkada Gianyar 2024 yang berlangsung di Prime Plaza Hotel Sanur, Sabtu malam, diwarnai adu argumen yang sengit antara dua pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Gianyar. Pasangan calon nomor urut 1, I Made Agus Mahayastra-Anak Agung Gde Mayun (Paket Aman), bertarung melawan pasangan nomor urut 2, Anak Agung Alit Kakarsana-I Wayan Tagel Arjana (Paket Kata), di depan hadirin yang antusias menyaksikan debat dengan tema "Mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan dan Inklusif untuk Kesejahteraan Masyarakat Gianyar."

Pada debat ini, Paket Aman menonjolkan capaian selama periode kepemimpinan mereka di Kabupaten Gianyar dari 2018 hingga 2023. Mahayastra memaparkan rencana jangka panjang dengan cetak biru yang sudah disiapkan untuk Gianyar, mencakup pengembangan pusat pemerintahan, pembangunan hutan kota, gelanggang olahraga (GOR), serta panggung seni Ardha Candra yang diharapkan menjadi pusat kreativitas seniman Gianyar.

“Sebagai pemimpin yang telah bekerja untuk Gianyar, kami memiliki arah yang jelas untuk melanjutkan pembangunan yang berkelanjutan. Kami ingin mewujudkan Gianyar sebagai kabupaten yang maju dan ramah bagi semua lapisan masyarakat, terutama dengan fasilitas publik yang lebih modern dan nyaman,” ujar Mahayastra. Paket Aman optimis bahwa perencanaan matang ini akan memberi dampak signifikan bagi masa depan Gianyar yang inklusif dan lebih baik.

Sementara itu, Paket Kata tidak segan-segan mengkritik masalah-masalah yang dinilai belum terselesaikan selama lima tahun terakhir, seperti revitalisasi Pasar Rakyat Gianyar yang kurang optimal sehingga berdampak pada para pedagang, kemacetan lalu lintas di Ubud, infrastruktur jalan yang rusak, trotoar yang tidak layak, serta masalah sampah yang belum teratasi. Kakarsana menyampaikan bahwa jika diberi mandat, mereka akan fokus memperbaiki masalah-masalah mendasar ini dengan membawa tagline “Pemimpin Baru Gianyar Maju Mandiri Berjaya.”

“Kami melihat Gianyar membutuhkan pemimpin baru yang berani melakukan perubahan nyata. Kami berkomitmen untuk menyelesaikan masalah ini agar Gianyar dapat maju secara mandiri dan berjaya tanpa terkendala persoalan-persoalan dasar yang meresahkan masyarakat,” tegas Kakarsana.

Debat yang dipandu oleh Dr. Ni Made Ras Amanda Gelgel dan Dr. I Nengah Muliarta ini terbagi dalam empat sesi. Sesi pertama diisi dengan pemaparan visi dan misi masing-masing calon. Di sesi kedua, kedua paslon menjawab pertanyaan dari panelis, sementara sesi ketiga dan keempat diisi dengan tanya jawab antar calon.

Pada sesi menjawab pertanyaan panelis mengenai upaya menghadapi tantangan global dan digitalisasi, Mahayastra menjelaskan bahwa ia telah merancang program pemberian 1.000 beasiswa untuk anak muda Gianyar. “Investasi pada SDM sangat penting agar generasi muda kita tidak tertinggal dari daerah lain. Beasiswa ini akan mencakup biaya kuliah, uang saku bulanan, dana penelitian, hingga biaya wisuda,” ujarnya. Mahayastra yakin bahwa peningkatan kapasitas digital pada generasi muda akan membuat Gianyar lebih berdaya saing di berbagai bidang.

Di sisi lain, Kakarsana menyampaikan bahwa pendidikan tidak hanya cukup melalui sekolah formal. Ia menekankan perlunya area publik yang mendorong kreativitas anak muda di bidang digital. “Kami berencana membuat ruang kreatif digital atau warung nongkrong digital, tempat anak muda bisa bertemu, berbincang santai, sekaligus mengembangkan ide-ide kreatif di bidang digital,” kata Kakarsana, yang menekankan pentingnya inovasi dalam pendidikan informal untuk mengembangkan keterampilan anak muda di era digital.

Ketua KPU Kabupaten Gianyar, I Wayan Mura, dalam sambutannya, menekankan bahwa debat ini merupakan kesempatan bagi masyarakat Gianyar untuk memahami visi, misi, dan program kerja masing-masing calon. “Harapan kami, debat ini menjadi landasan bagi masyarakat dalam memilih pemimpin terbaik yang mampu membawa Gianyar lebih maju lima tahun ke depan,” ucapnya.

Debat perdana ini menjadi ajang bagi masing-masing pasangan calon untuk menunjukkan keunggulan dan membedakan diri dalam memperebutkan hati masyarakat Gianyar. Masyarakat tampak antusias menyaksikan jalannya debat yang dianggap sebagai momen penting dalam Pilkada 2024. (TimNewsyess)