Gianyar | Newsyess.com – Dalam ajang tahunan Evaluasi Perkembangan Desa (Lomba Desa), Lomba Posyandu, dan Monitoring Evaluasi Kegiatan PKK yang digelar oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Gianyar dari tanggal 8 hingga 16 April 2025, Desa Tulikup berhasil mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih nilai tertinggi dan dinobatkan sebagai Juara I tingkat Kabupaten.

Kegiatan ini merupakan bentuk nyata evaluasi menyeluruh atas kemajuan desa-desa di Gianyar dalam aspek pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan kepada masyarakat. Desa-desa yang menjadi peserta merupakan perwakilan dari tujuh kecamatan, antara lain:  
- Desa Pering (Kecamatan Blahbatuh)  
- Desa Buahan Kaja (Kecamatan Payangan)  
- Desa Kenderan (Kecamatan Tegallalang)  
- Desa Pejeng Kawan (Kecamatan Tampaksiring)  
- Desa Tulikup (Kecamatan Gianyar)  
- Desa Mas (Kecamatan Ubud)  
- Desa Celuk (Kecamatan Sukawati)

Plt. Kepala Dinas PMD Kabupaten Gianyar, I Wayan Arsana, selaku Wakil Ketua Tim Penilai menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar lomba, melainkan momentum strategis untuk mendorong desa-desa menjadi lebih mandiri, partisipatif, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

“Lomba ini menjadi sarana apresiasi bagi desa yang menunjukkan kinerja unggul. Kami ingin menumbuhkan tata kelola pemerintahan desa yang baik, serta mendorong semangat gotong royong dan swadaya masyarakat,” ungkapnya.

Setelah melalui proses penilaian yang komprehensif  mulai dari dokumen, klarifikasi lapangan, hingga evaluasi program kerja Desa Tulikup tampil sebagai juara dengan nilai 7.329, disusul Desa Kenderan (6.625) dan Desa Mas (6.540).

Dengan kemenangan ini, Desa Tulikup akan mewakili Kabupaten Gianyar dalam ajang Lomba Desa Tingkat Provinsi Bali Tahun 2025, yang direncanakan akan digelar pada bulan Mei mendatang.

“Kami percaya bahwa keberhasilan Desa Tulikup adalah hasil kerja keras bersama antara pemerintah desa, masyarakat, dan seluruh elemen lokal. Ini adalah contoh konkret desa yang mampu membangun dari bawah, dengan semangat gotong royong dan inovasi,” tambah Wayan Arsana.

Kemenangan ini menjadi bukti bahwa desa bukan lagi sekadar unit administratif, tetapi juga jantung kemajuan daerah. Dengan semangat Desa Membangun Indonesia, Pemerintah Kabupaten Gianyar berharap seluruh desa di wilayahnya terus berbenah, tumbuh, dan berdikari menuju masa depan yang lebih cerah. (TimNewsyess)