Tokoh

Drs. I Made Karyada: Dari Pengalaman di BPR hingga Membangun LPD Blangsinga Menjadi Rp 31 Miliar Aset

 Kamis, 06 Maret 2025

Propil pemucuk LPD Desa adat blangsinga

Newsyess.com, Gianyar. 

GIANYAR | Newsyess.com – Ketekunan, pengalaman, dan semangat pengabdian menjadi tiga pilar utama dalam perjalanan Drs. I Made Karyada, Pemucuk LPD Desa Adat Blangsinga. Berawal dari pengalaman panjang di dunia perbankan, khususnya di Bank Perkreditan Rakyat (BPR), Karyada akhirnya dipercaya untuk memimpin LPD Blangsinga sejak tahun 2016.

Tak main-main, di usianya yang sudah menginjak lebih dari 60 tahun saat itu, ia mengambil alih kepemimpinan LPD dengan aset hanya Rp 4 miliar. Namun, berkat kepiawaiannya dalam mengelola keuangan berbasis komunitas, kini aset LPD Blangsinga telah mencapai Rp 31 miliar.

"Dulu saya lama bekerja di BPR. Setelah pensiun, saya diminta untuk memimpin LPD Blangsinga. Awalnya, saya sendiri ragu karena usia saya sudah di atas 60 tahun. Tapi dengan dukungan masyarakat, saya akhirnya menerima tugas ini," ujar I Made Karyada, saat ditemui di Kantor LPD Blangsinga, Blahbatuh, Gianyar, pada Kamis, 6 Maret 2025.

Dari Perbankan ke LPD: Ilmu yang Tak Pernah Sia-Sia

Keputusan Desa Adat Blangsinga untuk menunjuk Drs. I Made Karyada bukanlah tanpa alasan. Pengalaman panjangnya di dunia perbankan membuatnya memiliki keahlian dalam mengelola keuangan, memahami risiko, serta membangun kepercayaan masyarakat.

"Ilmu yang saya dapat di BPR sangat berguna. Sistem pengelolaan keuangan, cara membangun kepercayaan nasabah, hingga strategi mengembangkan aset, semuanya bisa diterapkan di LPD. Saya hanya menyesuaikan dengan karakteristik masyarakat desa adat yang lebih berbasis kekeluargaan," ungkapnya.

Dengan pendekatan ini, ia berhasil membuat masyarakat semakin percaya terhadap LPD, yang akhirnya berimbas pada meningkatnya jumlah nasabah dan dana yang dikelola.

"Saat saya masuk, aset LPD sekitar Rp 4 miliar. Sekarang, setelah 9 tahun bekerja, asetnya sudah mencapai Rp 31 miliar. Ini bukan karena saya sendiri, tapi berkat kerja keras tim dan dukungan penuh dari masyarakat," ujarnya dengan penuh rasa syukur.

Kepercayaan Masyarakat adalah Kunci

Kesuksesan LPD Blangsinga tak lepas dari dukungan masyarakat. Saat ini, dari sekitar 561 Kepala Keluarga (KK) di Desa Adat Blangsinga, lebih dari 80% sudah menjadi nasabah LPD.

"Kami terus mendorong masyarakat untuk menabung di LPD. Selain memberikan manfaat ekonomi, mereka juga secara tidak langsung ikut membangun desa adatnya sendiri," jelasnya.

Menariknya, masyarakat Blangsinga tak hanya menabung di LPD, tetapi juga di koperasi dan BPR.

"Di satu rumah, bisa ada empat tabungan—di LPD, koperasi, dan BPR. Tapi kami bukan bersaing, melainkan bersanding. Masing-masing punya perannya sendiri dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Karyada.

Regenerasi dan Masa Depan LPD Blangsinga

Kini, di usianya yang hampir 70 tahun, Karyada menyadari pentingnya regenerasi kepemimpinan.

"Saya sudah mempersiapkan kaderisasi. Saya sadar, tidak mungkin saya selamanya di sini. Tapi regenerasi harus dilakukan dengan hati-hati, karena yang menggantikan harus benar-benar paham dan memiliki komitmen yang kuat," ujarnya.

Menurutnya, lebih baik pemimpin LPD diambil dari internal yang sudah memahami sistem kerja dan nilai-nilai LPD.

"Saya ingin yang melanjutkan berasal dari internal. Mereka sudah tahu sistemnya, tahu cara kerjanya, dan yang paling penting, mereka memiliki rasa tanggung jawab terhadap LPD dan desa adat," tegasnya.

Meski siap untuk pensiun, Karyada menyerahkan keputusan tersebut kepada Jro Bendesa Adat Blangsinga.

"Saya siap kapan saja untuk mundur jika memang sudah ada pengganti yang siap. Tapi selama belum ada yang benar-benar siap, saya masih akan bertahan untuk memastikan transisi berjalan dengan baik," jelasnya.

Optimisme di Masa Depan

Dengan aset yang terus berkembang, dukungan masyarakat yang semakin kuat, dan komitmen yang tak pernah luntur, LPD Blangsinga diproyeksikan akan terus tumbuh dan menjadi salah satu LPD terbaik di Gianyar.

"Yang terpenting, masyarakat harus terus mendukung. LPD ini milik kita semua. Selama masyarakat percaya, selama itu pula LPD akan terus berkembang," ujar Karyada dengan optimisme.

Di balik kesuksesan Drs. I Made Karyada dalam membangun LPD Blangsinga, tersimpan pelajaran berharga bahwa pengalaman, kepercayaan, dan dedikasi adalah kunci utama dalam membangun lembaga keuangan berbasis komunitas.

Kini, setelah 9 tahun mengabdi, ia berharap LPD Blangsinga akan terus berkembang dan memberikan manfaat lebih besar bagi desa adat dan seluruh warganya. (Tim Newsyess)


TAGS :