Tabanan – Festival Seni Budaya Ulun Danu Beratan resmi dibuka dengan megah pada Selasa, 24 Desember 2024, bertempat di The Blooms Garden, Kecamatan Baturiti, Tabanan. Pembukaan festival ini dimeriahkan oleh penampilan spektakuler Tari Kecak Ulun Danu, sebuah karya seni ikonik yang menggambarkan kisah sejarah terbentuknya kawasan suci Ulun Danu Beratan.

I Made Sukarata, Humas DTW Ulun Danu Beratan, mengungkapkan bahwa festival ini merupakan agenda tahunan yang melibatkan Gebog Pesatakan Ulun Danu Beratan serta 18 desa adat di sekitarnya.

“Kegiatan ini berlangsung mulai 24 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025, dengan lokasi utama di The Blooms Garden dan DTW Ulun Danu Beratan. Penampilan tari akan dilakukan secara bergantian di kedua lokasi tersebut,” jelas Sukarata.

Festival ini tidak hanya menampilkan Tari Kecak sebagai maskot utama, tetapi juga menyuguhkan berbagai tarian Bali dari masing-masing desa adat yang berpartisipasi. Sebagai bentuk apresiasi, setiap desa adat menerima dana pembinaan sebesar Rp20 juta, yang digunakan untuk memberdayakan generasi muda (truna truni) agar terlibat aktif dalam pelaksanaan festival.

Lonjakan Kunjungan Wisatawan
Berlangsungnya festival ini bersamaan dengan libur Natal dan Tahun Baru, yang turut mendorong peningkatan kunjungan wisatawan secara signifikan. Data terkini menunjukkan rata-rata pengunjung di DTW Ulun Danu Beratan mencapai 3.000 orang per hari, meningkat tajam dibandingkan sebelumnya yang hanya sekitar 1.300–1.500 orang per hari.

Sementara itu, The Blooms Garden juga mengalami lonjakan, dengan jumlah pengunjung naik dari 250 orang menjadi sekitar 500 orang per hari.

“Kami menargetkan peningkatan kunjungan hingga 10 persen dibandingkan tahun lalu. Lonjakan ini didukung oleh promosi yang gencar melalui media sosial dan media massa,” ujar Sukarata.

Meski cuaca buruk sempat menjadi tantangan, pihak pengelola tetap optimis. Berbagai langkah antisipasi telah disiapkan, seperti mendirikan posko keamanan bekerja sama dengan kepolisian, menyediakan payung bagi pengunjung, serta menghadirkan sejumlah fasilitas baru.

Fasilitas Baru Sambut Wisatawan
Dalam rangka memberikan pengalaman terbaik, pengelola telah menambahkan beberapa fasilitas anyar di dua lokasi utama festival.
The Blooms Garden kini memiliki air terjun buatan dan gapura cantik, yang menjadi daya tarik baru bagi pengunjung.

DTW Ulun Danu Beratan menghadirkan area swafoto yang instagramable serta penyewaan pakaian adat Bali, yang semakin diminati wisatawan untuk melengkapi pengalaman budaya mereka.

Penampilan Tari Kecak Ulun Danu juga dirancang spesial, berlangsung di dua lokasi strategis: gerbang utama The Blooms Garden dan area Beji DTW Ulun Danu Beratan.

“Dengan rangkaian acara yang menarik dan fasilitas baru ini, kami berharap semua wisatawan dapat menikmati keindahan seni, budaya, dan pesona alam Bali yang ditawarkan oleh Ulun Danu Beratan dan The Blooms Garden,” tutup Sukarata penuh optimisme.

Festival Seni Budaya Ulun Danu Beratan 2024 tidak hanya menjadi ajang pelestarian budaya, tetapi juga simbol kolaborasi masyarakat adat dalam mendukung pariwisata Bali yang berkelanjutan. Festival ini menjadi magnet baru yang diharapkan mampu meningkatkan daya tarik Tabanan sebagai destinasi wisata unggulan. (TimNewsyess)