GIANYAR | Newsyess.com – Gangguan pelayanan air bersih di wilayah Petak Kaja dan sekitarnya selama lebih dari tiga hari menjadi perhatian serius Perusahaan Air Minum Tirta Sanjiwani (PAMTS) Gianyar. Keluhan pelanggan yang disampaikan melalui media sosial, termasuk Threads Jeg Bali, mendapat respons cepat dari PAMTS dengan langkah-langkah penanganan yang komprehensif.

Berdasarkan pantauan petugas pada Kamis, 27 Februari 2025, terjadi penurunan aliran (flow) dari Mata Air Yeh Barong yang biasanya 17 liter per detik (lps) menjadi hanya 13 lps. Penurunan ini mendorong tim teknik PAMTS untuk melakukan penelusuran pada pipa transmisi di jalur Petak Kaja. Hasilnya, ditemukan dua titik pipa yang terputus akibat tanah longsor serta 13 lubang angin yang sebelumnya tertutup kini terbuka.

"Kondisi medan yang ekstrem dan curam menjadi tantangan utama dalam perbaikan. Pipa berada di sisi tebing yang terjal, berbeda dengan pipa yang mudah diakses di pinggir jalan," ujar perwakilan PAMTS Gianyar.

Meskipun demikian, tim teknik PAMTS telah berhasil menangani perbaikan pipa yang putus. Saat ini, proses perbaikan masih berlanjut untuk menutup lubang-lubang angin yang terbuka akibat pergeseran posisi pipa. Mengingat kondisi topografi di wilayah utara Gianyar yang cukup sulit, normalisasi pelayanan air bersih diperkirakan akan membutuhkan waktu lebih dari tiga hari.

Sebagai langkah mitigasi, PAMTS telah mengerahkan mobil tangki untuk mendistribusikan air bersih kepada pelanggan terdampak. Perusahaan juga mengimbau masyarakat untuk menggunakan media sosial secara bijak dalam menyampaikan keluhan, dengan menyertakan informasi yang lengkap agar bisa segera ditindaklanjuti oleh petugas.

"Kami mohon permakluman dan kerja sama dari seluruh pelanggan terdampak. Tim kami terus berupaya maksimal agar pelayanan segera kembali normal," tambah perwakilan PAMTS.

Dengan komitmen tinggi, PAMTS Gianyar berjanji untuk terus meningkatkan layanan air bersih bagi masyarakat, meskipun dihadapkan pada tantangan alam yang tidak terduga. (TimNewsyess)