Tokoh
Gianyar Menyongsong Era Baru: Ritual Mejaya-Jaya Bupati-Wakil Bupati Terpilih Sambut Kepemimpinan 2025-2030
Kamis, 13 Februari 2025
Bupati dan wakil bupati gianyar
Gianyar, Newsyess.com – 12 Februari 2025 – Dalam rangka menyambut kepemimpinan baru, Pemerintah Kabupaten Gianyar menggelar upacara Mejaya-Jaya bagi Bupati-Wakil Bupati terpilih periode 2025-2030, I Made Mahayastra dan Anak Agung Gde Mayun. Acara yang khidmat tersebut diselenggarakan di padmasana Kantor Bupati Gianyar pada hari Rabu (12/2/2025) dan dihadiri oleh pejabat senior serta sejumlah undangan kehormatan.
Rangkaian Upacara Tradisional yang Menguatkan Legitimasi Kepemimpinan
Acara Mejaya-Jaya merupakan bagian penting dari rangkaian pelantikan pejabat daerah. Dalam kesempatan itu, selain dihadiri oleh I Made Mahayastra-Anak Agung Gde Mayun, upacara tersebut juga dihadiri oleh Pejabat Pelaksana Tugas (Pj.) Bupati Gianyar, Dewa Tagel Wirasa, Sekretaris Daerah Dewa Alit Mudiarta, para staf ahli bupati, asisten sekda, anggota DPRD Gianyar, kepala OPD, sekretariat DPRD, serta para camat.
Sebelum menggelar upacara di Kantor Bupati Gianyar, pasangan terpilih tersebut sebelumnya telah mengikuti ritual Mejaya-Jaya serupa di Pura Besakih. Acara di Pura Besakih digelar bersama pasangan Gubernur-Wakil Gubernur Bali serta pejabat terpilih se-Bali, sebagai wujud sinergi dan penghormatan terhadap tradisi serta nilai-nilai spiritual yang menjadi landasan kepemimpinan di Bali.
Ritual Mejaya-Jaya dipuput oleh Ida Pedanda dari Grya Kekeran, Blahbatuh, yang memberikan nuansa sakral dan mendalam dalam pelaksanaan upacara. Setelah prosesi selesai, I Made Mahayastra dan Anak Agung Gde Mayun beramah-tamah dengan Pj. Bupati Dewa Tagel Wirasa serta para undangan, mempererat silaturahmi dan komitmen bersama.
Visi Pembangunan Berkelanjutan Tanpa Gebrakan "100 Hari Pertama"
Dalam wawancara bersama awak media, I Made Mahayastra, didampingi oleh Anak Agung Gde Mayun, menyampaikan bahwa mereka tidak akan menerapkan konsep “100 hari pertama” dalam masa jabatan kedua.
"Kami sudah memiliki road map pembangunan Gianyar selama 10 tahun yang telah kami rancang. Lima tahun ke depan akan menjadi kelanjutan dari apa yang telah berjalan di bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur, pengentasan kemiskinan, dan sektor-sektor lain. Fokus kami adalah melanjutkan dan menguatkan apa yang telah terbangun," ujar Mahayastra.
Program Beasiswa untuk Generasi Unggul
Mengenai program beasiswa, Mahayastra mengungkapkan bahwa kebijakan ini telah dirancang sejak awal kepemimpinan namun tertunda pelaksanaannya akibat dampak pandemi COVID-19 dan fokus pada sektor prioritas lainnya.
"Memasuki periode kedua, beasiswa bagi anak-anak kurang mampu dan berprestasi di Gianyar akan segera diluncurkan. Di tahun 2025, kami memulai pilot project dengan 50 penerima, dan pada tahun 2026, target kami adalah menyiapkan 1.000 mahasiswa untuk diterima di perguruan tinggi negeri," pungkasnya.
Baca juga:
Desa Temesi Gelar Seminar & Training Pengomposan dengan Penerapan Sistem Osaki Jepang di TPS3R
Menyatukan Tradisi dan Inovasi untuk Membangun Gianyar
Pelantikan resmi Bupati-Wakil Bupati Gianyar periode 2025-2030 direncanakan akan dilaksanakan pada 20 Februari 2025 di Kantor Gubernur Bali. Acara Mejaya-Jaya kali ini menjadi simbol perpaduan antara tradisi dan visi pembangunan yang modern, sebagai fondasi untuk mewujudkan Gianyar yang lebih sejahtera dan berkeadilan.
Baca juga:
Gubernur dan Wakil Gubernur Bali Terpilih Laksanakan Upacara Mejaya-Jaya di Pura Agung Besakih
Dengan semangat kebersamaan dan landasan nilai-nilai adat yang kuat, diharapkan kepemimpinan baru akan membawa transformasi positif bagi seluruh lapisan masyarakat Gianyar, serta menjadi inspirasi bagi daerah lain di Bali. (TimNewsyess)
TAGS :