Gianyar, Newsyess.com - 
Kepala Desa Petak, Kecamatan Gianyar, Anak Agung Gde Mayun Purnama, memberikan apresiasi terhadap kehadiran mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Warmadewa ke desa Petak. Kegiatan mahasiswa itu bernama Gerakan Ilmiah Sosial (GIS).
"Kami bersyukur ditunjuk jadi tempat acara. Karena desa Petak pertanian. Penduduk 85 persen jadi petani dan peternak, maka nyambung kegiatan mahasiswa dengan kegiatan di desa," ujar dia ketika ditemui Newsyess pada Kamis, 21/12/2023.
Dikatakan bahwa mahasiswa yang hadir sebanyak 100 orang menyebar di agro teknologi, pertanian, peternakan dan pelatihan pupuk organik. "Mahasiswa mengedukasi petani, sehingga ke depan bisa melaksanakan pertanian organik," jelas dia.
Acara digelar sehari sejak pagi dimulai dari pembukaan di Balai Banjar Madangan.
Lalu menyebar ke lokasi yang telah ditentukan. "Mereka memberikan edukasi," jelas dia.
Kemudian di Puspa Aman bersama ibu PKK, membuat pelatihan nugget dari lele.
Pihak desa bersyukur ada pelatihan secara Program. "Ke petani, semoga 7 subak di desa Petak, bisa laksanakan pertanian organik, supaya ekosistem subak bisa seperti 60 tahun silam," jelas dia.
Adapun satu subak Buluh Sari, telah menerapkan organik. Subak itu sudah panen dan hasilnya memuaskan. "Dari panen itu, jumlah kampil atau jumlah karung menurun. Tetapi, dari jumlah berat meningkat. Karena sekam sedikit. Padinya berisi tidak ada kosong," jelas dia.
Seiring penerapan organik, wilayah itu mulai alami. "Ekosistem, kupu-kupu mulai muncul, capung mulai ada. Jubel dan kunang-kunang muncul. Apabila semua organik, maka kita bisa hidup sehat dengan pertanian yang sehat," tutup dia. (Ngakan Suardika)