Ketua DPRD Gianyar Siap Menuju Provinsi Lewat Mengajegkan Budaya Bali

Gianyar, newsyess.com - Ketua DPRD Gianyar, Wayan Tagel Winarta getol terjun ke lapangan, blusukan ke tengah masyarakat. Politisi PDIP asal Desa Sanding, Kecamatan Tampaksiring itu mengaku sudah mendapat misi khusus dari partai menuju provinsi.
“Kami ingin menambah suara partai, ingin dekat masyarakat dan kami tidak ingin dikatakan mencari kepentingan hanya pas nyari suara. Kami selalu ke depankan kepentingan masyarakat,” ujar Tagel, kepada newsyess.com, Senin (10/10/2022).

Dia menyerap aspirasi berupa usulan maupun program. Termasuk membantu Sekaha Teruna, olahraga, piodalan, adat budaya. “Tiap piodalan, kami ajak para seniman. Bukan hanya di Gianyar, ada Badung, Klungkung. Seperti purnama Kapat kami haturkan di 15 lokasi. Itu belum di hari tertentu. Kami haturkan ilen sampai 20-an kali. Satu ilen Rp 5 juta," ujar dia.
Biaya itu ditanggung oleh Tagel demi masyarakat dan pura. “Kami ingin hidupkan seni lawak dan Bebondresan. Karena 2,5 tahun pandemi, gak ada Ngupah, maka kami coba hidupkan kembali. Kami subsidi, rata-rata per orang di bayar Rp 400-500 ribu. Sekaha gong Rp 2 juta. Jadi rata-rata Rp 5 juta,” ujar dia.
Di Gianyar, ada 270-an desa adat. Saking banyaknya adat, Tagel sudah mendatangi separo desa adat. “Kadang ada kami masuk di banjarnya. Kami sudah menghaturkan ilen-ilen," ujar dia.
Sementara itu, Tagel sudah pengalaman menjadi tim pemenangan bupati era Agung Bharata, dan bupati Agus Mahayastra. “Kami sudah biasa bawa artis Bali. Kami bawa penyanyi, seniman. Mereka juga bisa jadi sarana promosi,” ujar dia.
Upaya itu saat ini dibawa sebagai sarana promosi menuju provinsi Bali. “Waktu Pileg saya dapat suara luar biasa. Namun disini (provinsi) kami harus merogoh lebih banyak. Disini betul-betul diperlukan energi dan loyalitas," ujar dia.

Mengenai induk partai, merasakan sisi positif. “Kegiatan ini positif. Bahwa kami membantu hiburan di tengah masyarakat. Ikut membantu isi dapur seniman walaupun kecil," ujarnya.
Mengenai pesan bagi seniman Bali, Tagel berpesan agar seniman terus belajar dan latihan. “Dan juga saling bagi informasi. Kalau ada masalah, sampaikan ke pemerintah dan wakil rakyat. Tetap bekerja, jangan pernah mundur, seni adalah warisan turun temurun. Urusan adat budaya tidak akan pernah sirna," tutupnya. (yess)