Badung, newsyess.com - Koperasi Kerta Semaya Dana ikut bergabung dalam ilmu tata kelola yang diinisiasi oleh PT ARMS pada 2021. Awal bergabung karena terjadi penarikan selama pandemi Covid-19. Bahkan ada yang gagal bayar, itu sebabnya, dana bermasalah.
Ketua KSP Kerta Semaya  Dana, I Made Supardana, ketika ditemui Newsyess pada, Kamis, 19/1/2023 di kantor koperasi jalan Ken Dedes Banjar Tengah, Blahkiuh Badung, menjelaskan, dari informasi teman di LPD, maka gabung ke Paiketan. “Ada sumber dana dan diberikan solusi kami. Misalnya yang gagal bayar, bisa dikerjasamakan bisa menyiapkan dana sehingga likuiditas tercapai,” ujarnya.
Dikatakan, masuk saat masa sulit. Saat terjun di Paiketan, pihaknya baru tahu bahwa pasiva juga diperlukan. “Bisa kita evaluasi, efesiensi. Contoh deposito, tinggi. Sehingga kami turunkan suku bunga kredit. Dulu di atas sampai 2 persen, sekarang turun 1,3 per bulan,” ujarnya.
Dengan membeli murah, maka kredit yang dilemparkan ke nasabah juga murah. Dikatakan lebih lanjut, dengan suku bunga tinggi, bukan jaminan lembaganya selamat. “Kami turunkan bunga kredit ini bertahap. Sedikit tidak kami sudah rasakan, karena kinerja sudah tercapai,” jelasnya.
Selanjutnya, seiring kepercayaan masyarakat, bisa saja Koperasi menjual Kredit Usaha Rakyat (KUR). Namun situasi 2023 belum pulih betul, sehingga perlu bertahap menyediakan produk keuangan.
Dengan bergabungnya ke Paiketan, pihak koperasi mengucapkan terimakasih kepada CV ARMS di bawah Pimpinan Pak Nengah Artha  serta Yayasan Paiketan Lembaga Sehati Bali ( YPLSB) di bawah Ketua Putu Suryadintha yang juga selaku pemucuk LPD Desa Adat Tegal. “Awalnya ragu, setelah tahu kebutuhan dana, maka terimakasih banyak. Terutama menggolkan target,” ujarnya.
Dengan efesien, maka pendapatan bisa untuk kesejahteraan. Diakui aset kini mencapai Rp 16 miliar dengan laba Rp 281 juta. “Mudah-mudahan kami terus bisa menempuh target,” ujarnya.
Dia berharap banyak koperasi yang ikut bergabung dengan Paiketan. “Perlu edukasi, Paiketan membantu. Kepada anggota koperasi, kepercayaan yang sudah terjalin, harus memahami dan terus meningkatkan kepercayaan ke koperasi,” tutupnya. (yess)