Denpasar, balibanknews.com
Lembaga Perkreditan Desa (LPD) Desa Adat Kesiman merayakan hari jadi yang jatuh tepat pada 4 Mei 2022. Dalam perayaan yang bertema "Tingkatkan Peran Generasi Milenial melalui M-Pise Menuju LPD Maju" diharapkan generasi muda atau milenial bisa mendukung penuh inovasi yang ada di LPD Kesiman. Lembaga milik desa adat tersebut kini telah bertransformasi melalui program LPD Digital sehingga mampu memberikan pelayanan setara bank. Hal tersebut membuat kaum milenial yang dinilai paling dekat dengan perkembangan teknologi tidak perlu ragu mengakses transaksi atau kebutuhan dana mereka lewat LPD. 

Hal tersebut disampaikan Pemucuk LPD Desa Adat Kesiman  I Wayan Rayun disela-sela perayaan hari jadi Rabu (4/5/2022) di Kantor LPD Kesiman. Menurutnya, generasi milenial adalah harapan bagi LPD untuk tetap eksis. Tak dipungkiri kecepatan perkembangan teknologi hanya bisa diantisipasi oleh kaum muda, sehingga LPD juga harus melakukan penyesuaian agar mampu selaras dengan kebutuhan yang ada saat ini.
 "Khusus di LPD Kesiman, banyak inovasi digital yang sudah dilakukan antara lain aplikasi core banking, SMS banking, Mesin ATM, hingga aplikasi QRIS, nasabah sudah sangat dimudahkan, cukup akses lewat smartphone sudah bisa lakukan berbagai transaksi termasuk transfer antar bank," ujarnya kepada sejumlah awak media.

Diakui Rayun, LPD kesiman saat ini gencar menyasar generasi muda terutama yang bergerak di sektor UMKM. Melalui program QRIS yang bekerja sama dengan Bank BPD Bali proses transaksi non-tunai bisa dilakukan di setiap mercent yang ada di seluruh wilayah Desa Adat Kesiman. Saat ini UMKM baik yang dikelola kaum milenial atau bukan, yang sudah memanfaatkan aplikasi QRIS telah mencapai 208 mercent, dan kedepan jumlah tersebut terus bertambah lewat tim percepatan yang dimiliki LPD Kesiman. 
"Banyak kemudahan dari QRIS, antara lain menghindari uang palsu karena semua transaksi dilakukan non-tunai, di wilayah Desa Kesiman ada ratusan pelaku UMKM yang bisa diajak gabung aplikasi QRIS, sehingga peluangnya sangat besar. Melalui tim percepatan, diharapkan semua pelaku UMKM mau pakai QRIS," ujarnya.
Rayun mengaku dukungan krama terhadap LPD Kesiman sampai saat ini sangat tinggi. Dari 5.000 kepala keluarga dengan total 20.000 jiwa, sekitar 14.700 orang sudah tercatat sebagai nasabah penabung. 2.885 orang diantaranya sebagai nasabah kredit dan sekitar 3.000 lebih sebagai deposan. Diantara seluruh nasabah tersebut jumlah kaum milenial mencapai ribuan nasabah sehingga pangsa pasar LPD kedepan dinilai sangat besar lewat digitalisasi yang sudah dilakukan.
Pada triwulan I tahun ini aset LPD Kesiman tercatat sebesar Rp 330 miliar meningkat sekitar Rp 5 miliar dari Desember 2021. Dari besaran aset tersebut jumlah tabungan krama tercatat sebesar Rp 94 miliar, deposito Rp 184 miliar, kredit yang tersalurkan sebesar Rp 171 miliar, dan modal LPD sebesar Rp 66 miliar. "Meski masih dalam situasi pandemi, selama triwulan I tahun ini peningkatan aset tiap bulan cukup signifikan sekitar Rp 2 miliar per bulan, banyak deposan yang menempatkan dana mereka, ini membuktikan kepercayaan krama kepada LPD sangat tinggi," ujar Rayun.
Dalam kesempatan tersebut Bendesa Desa Adat Kesiman Ketut Wisna menyampaikan apresiasinya atas peran LPD dalam pembangunan infrastruktur fisik dan non-fisik Desa Adat Kesiman. Keterlibatan LPD dalam menjaga kelestarian parhyangan, palemahan, dan pawongan sangat bisa dirasakan oleh krama adat, antara lain dengan menggelar upacara manusa yadnya dan pitra yadnya seperti Ngaben secara gratis, metatah massal, dan memukur massal dengan ratusan peserta. "Manfaat LPD bagi krama sangat besar, hubungan timbal balik antara krama dengan LPD Kesiman sangat baik sehingga seluruh program berjalan dengan baik, kedepan diharapkan LPD tetap eksis dan integritas SDM bisa ditingkatkan lagi sehingga LPD makin kuat dan maju," ujarnya.
Dalam kegiatan hari jadi yang digelar di ruang aula milik LPD Kesiman dimeriahkan dengan sejumlah hiburan dan pembagian doorprise serta pengundian berhadiah bagi pemilik tabungan, kredit, dan deposito. Tak tanggung-tanggung tiga unit sepeda motor disiapkan diantaranya satu motor listrik sebagai hadiah utama yang diseponsori oleh Bank BRI Cabang Gajah Mada, Bank BPD Bali Kantor Cabang Sanur, dan Bank BPD Bali Kantor Cabang Penatih. Pemenang hadiah utama tersebut masing-masing I Made Suwendi pemenang motor listrik, Ketut Somenadi pemenang motor Honda Genio, dan Banjar Adat Tanguntiti memenangkan hadiah utama Honda Vario 125. [Mdy]