News
LPD Serokadan Berikan Subsidi pada Upacara Ngaben Masal yang Dilaksanakan Desa Adat sebesar Rp 50 Juta
Sabtu, 15 April 2023
Lpd bangli
Harapkan masyarakat Tetap Setia di LPD
Bangli, Newsyess.com - Peran lembaga keuangan milik adat seperti LPD sungguh luar biasa. Keberadaannya tidak hanya mencari keuntungan semata. Tetapi begaimana kehadiran LPD dapat memberikan asas manfaat baik ke desa adat selaku pemilik serta masyarakat selaku pengguna LPD. Seperti halnya pada LPD Desa Adat Serokadan di Kecamatan Susut Bangli. Di tahun buku 2022, mampu tetap dipercaya krama. Ini dapat terlihat pergerakan Laba LPD yang justru mengalami kenaikan dibandingkan tahun lalu. Tahun buku 2022, laba LPD Serokadan mencapai Rp 400 juta dengan dana pembangunan sebesar Rp 80 juta lebih.
Di tahun 2023 ini, LPD akan memberikan subsidi sebesar Rp 50 juta kepada Desa adat yang akan melaksanakan Upacara Pitra Yadnya atau Ngaben massal. Upaya ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang melaksanakan upacara.
Pemucuk LPD Desa Serokadan, Sang Nyoman Ngurah, kondisi LPD pada 2022 stabil. “Perekonomian terangkat, masyarakat sudah mulai bekerja. Ini bergantung di pariwisata,” ujarnya ketika ditemui newsyess.com, pada Sabtu, 15/4/2023 di kantor LPD Serokadan di Bangli.
Kondisi LPD berangsur membaik dan memperlihatkan kemajuan yang positif. “Dukungan parikrama di Serokadan termasuk kesadaran masyarakat juga sangat baik. Mereka memenuhi hak dan kewajiban,” jelasnya.
Geliat ekonomi dilihat dari banyak yang menabung dan meletakkan deposito. Adapun aset LPD di tahun 2021 sebesar Rp 11 miliar. Lalu pada 2022 menjadi Rp 12 miliar. “Ini fluktuatif, tergolong stabil. Justru laba naik, karena faktor dari kewajiban masyarakat,” jelasnya.
Pihaknya bersyukur bisa melewati pandemi. “Sekarang 2023, kondisinya baik. Kami melayani masyarakat, keluar masuk uang, kami berikan hak dan bantu masyarakat,” ungkapnya.
Lebih lanjut dikatakan, LPD berkontribusi bagi upacara ngaben masal. “Kami bantu berikan subsidi Rp 50 juta. Supaya LPD dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ungkapnya.
Ditambahkan lagi, dari laba Rp 400 juta, dana pembangunan yang diberikan sekitar Rp 80 juta ke desa adat. “Setelah diserahkan ke LPD, itu hak adat. Dan dikelola oleh desa adat,” imbuhnya.
Dia berharap ke depan, agar Krama terus antusias dan peduli kepada LPD. “Kami mohon dukungan peran serta, dan menjaga, mengawasi LPD. Ngiring sarengin supaya LPD duwe tetap ajeg. Kontribusi kami sudah berbagi ke adat,” tutupnya. (Ngakan Suardika)
TAGS :
Polling Dimulai per 1 Juli 2024