News

Pengorbanan dan Harapan di Tengah Cobaan: Kisah I Wayan Putu dan Berkah Sembako dari Redaksi Newsyess"

 Kamis, 18 April 2024

Redaksi newsyess berbagi

Newsyess.com, Karangasem. 

 

Karangasem, 18 April 2024 - Newsyess.com
Kisah hidup I Wayan Putu, seorang pria berusia 48 tahun dari Banjar Dinas Dukuh Desa Sangkan Gunung, Karangasem, mencerminkan perjuangan dan ketabahan di tengah cobaan. Redaksi Newsyess, di bawah naungan PT. Sinar Mahardika Sentosa, kali ini berbagi cerita tentang bagaimana paket sembako yang ia salurkan bisa menjadi berkah bagi keluarga Putu.
Putu, seperti banyak orang, harus menghadapi ujian yang berat. Penyakit gagal ginjal yang dideritanya telah membatasi aktivitasnya, bahkan membuatnya harus menjalani cuci darah secara teratur. Hidupnya yang dulu penuh dengan kerja keras kini telah terbatas, dan ia merasakan betapa sulitnya mencari nafkah.
"Sakit ini sudah hampir satu tahun lamanya. Saya merasakan betapa sulitnya beraktivitas seperti dulu. Pekerjaan yang saya lakukan dulu tidak bisa saya lakukan lagi," ungkap Putu dengan suara lirih.
Tak hanya itu, beban hidup Putu semakin berat karena tanggung jawab sebagai kepala keluarga. Dua dari tiga anaknya masih duduk di bangku SMA, sedangkan anak pertamanya telah menikah. Sang istri, seorang petani, hanya mampu memberikan penghasilan yang pas-pasan.
"Kami berusaha semampu kami. Namun, dengan kondisi saya yang seperti ini, kami seringkali merasa putus asa," kata Putu sambil menundukkan kepala.
Namun, di tengah keluh kesah dan cobaan yang menghimpit, cahaya harapan datang dari sudut yang tak terduga. Redaksi Newsyess, dengan dukungan dari PT. Sinar Mahardika Sentosa, memberikan bantuan sembako kepada Putu dan keluarganya. Sebuah langkah kecil namun bermakna, yang membawa sedikit kelegaan bagi keluarga yang tengah berjuang.
"Kami sungguh bersyukur atas bantuan ini. Semoga Sang Hyang Widhi membalas kebaikan yang diberikan kepada kami," ucap Putu dengan senyum penuh haru.
Ngakan Yess, pemimpin redaksi Newsyess menjelaskan Bantuan sembako bukan hanya sekedar pemberian materi, tetapi juga bentuk kepedulian dan empati kepada sesama. Dalam momen-momen sulit seperti ini, satu tindakan kecil dapat memberikan kehangatan dan harapan bagi mereka yang sedang berjuang.
Ngakan Yess juga menjelaskan bahwa bantuan sembako yang kami salurkan ini  mengalokasikan 30 persen dari pendapatannya untuk berbagi kepada sesama, Ia juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dari berbagai pihak, termasuk lembaga keuangan di Bali seperti LPD Bali, BPR, Gerakan KOPERASI Bali, dan Bank BPD Bali, serta narasumber tokoh masyarakat yang turut mendukung kegiatan pemberitaan.
Semoga cerita kecil ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu peduli dan membantu sesama, karena setiap tindakan kebaikan memiliki dampak yang besar dalam hidup orang lain.(timnewsyess) 


TAGS :



Siapa Calon Bupati Badung Terfavorit Pilihan Anda?

Polling Dimulai per 1 Juli 2024