DENPASAR, Dalam upaya meningkatkan minat, bakat, dan kreativitas siswa SD, SMP, dan masyarakat umum se-Bali, SMAN 1 Denpasar kembali menggelar kegiatan bergengsi, "Gong Smansa Art Festival 2024".

Acara yang dihadiri oleh berbagai kalangan ini telah berhasil memperlihatkan keberagaman seni budaya yang dimiliki oleh generasi muda Bali.

Dalam sambutannya, anggota komisi 1 DPD RI perwakilan Bali Gede Ngurah Ambara Putra, SH menekankan pentingnya kegiatan ini dalam pembangunan ekonomi daerah. 

Dikatakan bahwa pertumbuhan ekonomi Bali yang mencapai PDB 275 Triliun pada tahun 2023, sebagian besar didukung oleh sektor pariwisata yang bersumber dari kekayaan budaya. 

Hal ini menjadikan pelestarian budaya Bali sebagai suatu keharusan, mengingat Bali tidak memiliki kekayaan alam yang dapat mendukung PAD seperti daerah lain di Indonesia.

Selain itu, Ambara Putra juga menyampaikan kondisi lapas di Indonesia yang sudah penuh melebihi kapasitasnya. Kondisi tersebut menimbulkan sejumlah permasalahan, 

Termasuk menurunnya kualitas hidup tahanan/napi, ancaman terhadap kesehatan, serta keberadaan lapas yang jauh dari nilai-nilai humanisme.

"Ini yang harus kembali di tata dan dibenahi dengan baik kedepanya, agar jangan sampai menjadi polemik yang kurang baik dikemudian hari sebagai salah satu lembaga pemasayarakat," ucapnya. 

Ngurah Ambara dalam sambutan penutupnya juga mengucapkan apresiasi atas terselenggaranya Gong anda Art Festival 2024 dengan baik. 

Paling tidak dengan dilaksanakannya kegiatan seperti ini kedepanya bisa memberikan dorongan agar budaya Bali tetap lestari, dan terus dikembangkan oleh generasi muda. 

Disela-sela acara Ngurah Ambara juga tidak lupa mengucapkan selamat kepada seluruh peserta, dan semoga kegiatan ini dapat menjadi wahana bagi anak-anak Bali untuk mengekspresikan bakat dan kreativitas mereka secara positif. Bud