Penjabat Bupati Klungkung, I Nyoman Jendrika membuka Bimtek dan sosialisasi Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) di Caspla Beach, Nusa Penida, Kamis (12/9). 

Kegiatan ini memiliki makna yang sangat penting dalam upaya mendukung pertumbuhan ekonomi daerah maupun nasional. kebijakan- kebijakan penanaman modal yang menjadi pedoman dan acuan
guna terciptanya kemandirian dan kualitas tatakelola berusaha. 

Pj Bupati Jendrika berharap melalui kegiatan ini, akan disampaikan bagi pelaku usaha dalam menjaga kinerja perusahaan guna pelaku meningkatkan pertumbuhan dan pengembangan ekonomi profesional bagi para pelaku usaha. “Melalui sistem OSS- RBA (Online Single Submission-Risk Based Approach), Sistem ini dipastikan dapat mewujudkan kemudahan dan kepastian berusaha melalui layanan perizinan terstandard, yang mudah, cepat, terintegrasi dan mobile friendly,” ucap Bupati Jendrika

Lebih lanjut Pelaporan LKPM ini dapat
dipenuhi oleh pelaku usaha secara daring melalui OSS Berbasis Risiko. Dengan  prinsip "trust but verify" diterapkan karena pemerintah menyadari tidak dapat menerapkan kebijakan perizinan
berusaha yang sama untuk semua kegiatan usaha. "Trust" yang dimaksudkan adalah perubahan kerangka berpikir (mindset) pemerintah terhadap para pelaku usaha, pemerintah tetap memiliki hak dan kewajiban untuk "verify", yaitu melakukan evaluasi kegiatan operasional usaha dalam bentuk pelaksanaan pengawasan.

Sementara, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Klungkung, Made Sudiarkajaya mengatakan, adapun maksud dan tujuan dilaksanakannya kegiatan bimsos ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dan kepatuhan pelaku usaha dalam melaksanakan kegiatan
usaha sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- undangan, serta meningkatkan pemahaman dan keterampilan pelaku usaha dalam menyusun dan menyampaikan LKPM.

“Bimsos dengan Narasumber I Putu Darmaya,
seorang Praktisi di Bidang Pariwisata sekaligus Ketua PHRI Kab. Klungkung yang akan mnemberilkan materi terkait Pentingnya
Perizinan bagi Pelaku Usaha; dan Tenaga Pendamping DPMPTSP dan Dicky
Octavianus, Provinsi Bali dengan
LKPM Online serta diikuti oleh 30 orang pelaku usaha di wilayah Nusa Penida,” jelasnya