Tokoh

Prabowo Subianto Beri Peringatan Tegas kepada Koruptor: "Kembalikan Uang Rakyat atau Bersiap Menghadapi Hukum"

 Kamis, 19 Desember 2024

Presiden Prabowo Subianto

Newsyess.com, Jakarta. 

Jakarta | Newsyess.com - 19 Desember 2024 – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyampaikan peringatan tegas kepada para koruptor dalam pidatonya yang penuh semangat, menyoroti komitmennya terhadap pemberantasan korupsi. Dalam pidato yang disampaikan di hadapan publik, Prabowo menegaskan bahwa pemerintahannya tidak akan memberikan toleransi terhadap perilaku koruptif yang merugikan rakyat Indonesia.

"Saya Baru Menjabat Dua Bulan, Sudah Berapa Koruptor yang Ditangkap?"
Prabowo memulai pidatonya dengan membanggakan kinerja pemerintah dalam dua bulan pertamanya menjabat sebagai presiden. “Saudara-saudara sekalian yang nyinyir sama saya, silakan duduk di sebelah situ. Ini belum apa-apa. Nanti enam bulan lagi baru saudara boleh nilai pemerintah Prabowo-Subianto,” ujar Prabowo.

Ia menyebut bahwa sudah ada sejumlah koruptor yang berhasil ditangkap dalam waktu singkat sejak ia menjabat. Hal ini, menurutnya, menjadi bukti bahwa pemerintahannya tidak main-main dalam menegakkan hukum dan menjaga kepercayaan rakyat.

Kesempatan Tobat untuk Para Koruptor
Dalam pidatonya, Prabowo memberikan "kesempatan tobat" kepada mereka yang pernah mencuri uang rakyat. “Hei, para koruptor atau yang merasa pernah mencuri dari rakyat. Kalau kau kembalikan yang kau curi, ya mungkin kita maafkan. Tapi kembalikan dong. Kita beri kesempatan cara mengembalikannya, bisa diam-diam supaya tidak ketahuan,” tegas Prabowo.

Namun, ia juga memberikan peringatan keras bahwa jika para koruptor tidak memanfaatkan kesempatan ini, pemerintah tidak akan ragu untuk menegakkan hukum dengan tegas. “Kalau kau bandel terus, apa boleh dibuat? Kita akan menegakkan hukum,” tambahnya.

Peringatan untuk Aparat Penegak Hukum
Prabowo juga mengingatkan aparat penegak hukum untuk memilih kesetiaan kepada bangsa, negara, dan rakyat. Ia menyebut bahwa loyalitas kepada pihak-pihak tertentu yang mengorbankan kepentingan rakyat tidak akan ditoleransi.

“Ayo, aparat-aparat, harus milih: setia kepada bangsa, negara, dan rakyat atau setia kepada fiat lain. Kalau setia kepada bangsa, negara, dan rakyat, ayo! Kalau tidak, percayalah, saya akan bersihkan aparat Republik Indonesia,” ujar Prabowo dengan nada tegas.

Komitmen Kepada Rakyat dan Tuhan
Sebagai pemimpin yang telah dipilih oleh rakyat dan disumpah di hadapan Yang Maha Kuasa, Prabowo menegaskan bahwa ia hanya akan setia kepada rakyat Indonesia. “Kalau sudah disumpah di hadapan Yang Maha Kuasa, tidak perlu ragu-ragu. Kita hanya setia kepada rakyat Indonesia dan hanya takut kepada Yang Maha Kuasa di atas situ,” ungkapnya.

Dukungan Rakyat
Prabowo menutup pidatonya dengan keyakinan bahwa rakyat Indonesia mendukung langkah-langkah tegas pemerintahannya dalam memberantas korupsi. “Saya yakin dan percaya, rakyat Indonesia berada di belakang saya,” tegas Prabowo diiringi tepuk tangan hadirin.

Langkah Konkret Pemberantasan Korupsi
Sejak menjabat sebagai presiden, Prabowo telah menunjukkan komitmen nyata dalam pemberantasan korupsi. Pemerintahannya bekerja sama dengan berbagai lembaga penegak hukum, termasuk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Polri, dan Kejaksaan, untuk memastikan para pelaku korupsi mendapatkan hukuman yang setimpal.
Langkah-langkah ini mencakup:
1.Penangkapan sejumlah koruptor dalam waktu dua bulan terakhir.
2.Penyelidikan mendalam terhadap kasus-kasus besar yang merugikan keuangan negara.
3.Penegasan bahwa tidak ada satu pun pihak, termasuk pejabat tinggi, yang kebal hukum.

Respons Masyarakat
Pidato Prabowo ini menuai berbagai reaksi, mulai dari dukungan penuh masyarakat hingga kritik dari pihak-pihak tertentu. Namun, mayoritas rakyat Indonesia menyambut baik langkah tegas pemerintah dalam memberantas korupsi.

Dengan pidato ini, Prabowo Subianto mengukuhkan dirinya sebagai pemimpin yang berkomitmen untuk menciptakan pemerintahan bersih dan menjaga kepercayaan rakyat Indonesia. (TimNewsyess)


TAGS :