News
Setahun Dirawat, Wayan Nata yang Sakit Autoimun Akhirnya Berpulang, Berharap Bantuan Pemerintah Untuk Upacara Pengabenan Butuh Dana Rp 10 Juta
Minggu, 04 Juni 2023
Desa Sukawati
Gianyar, Newsyess.com - Setelah lama menderita sakit autoimun, Wayan Nata yang tinggal di Banjar Belaluan, Singapadu, Sukawati, meninggal dunia. Kini, istrinya bernama Ni Made Suantari (39) yang mengandalkan jualan jajan, bingung dengan biaya upacara ngaben yang mencapai Rp 7 juta.
“Suami sudah setahun sakit, bolak-balik ke rumah sakit. Sakit menyerang autoimun menyerang kekebalan tubuh,” ujarnya, Minggu (4/7).
Dikatakannya, sebelum meninggal dunia, perut mengalami sakit. “Aduh-aduh, keras sekali,” jelasnya. Dia meninggal di rumah sakit.
Wayan Nata meninggalkan istri dan dua anaknya, Kadek Wanda (15) yang duduk di bangku SMP dan Komang Oca (11) duduk di bangku SD.
“Saya akan andalkan jualan jajan. Biar bisa menyekolahkan anak,” ujarnya.
Istrinya juga berjuang untuk mencari biaya ngaben yang berlangsung pada Agustus 2024. “Biayanya Rp 7 juta untuk ngaben masal, kami sudah mulai cicil tiap bulan. Kami minjam, itu jalan satu-satunya,” jelasnya.
Untuk keseluruhan, diperkirakan biaya ngaben Rp 10 juta.
Istrinya juga merawat dua mertua ayah dan ibu yang sudah tua.
Jajan yang dijual seharga Rp 1.000-2.000. “Kami taruh dagangan di warung di Sukawati. Empat sampai satu minggu dapat jualan Rp 500.000, keuntungan setengah dari itu,” ujarnya.
Jajan yang dibuat itu dibantu oleh dua anaknya.
Dia berharap, agar anaknya bisa tamat sekolah. ”Saya berusaha, bagaimana caranya, agar anak sampai tamat SMA. Cita-cita bapaknya agar anak sekolah di pariwisata,” tutupnya. (Ngakan Suardika)
TAGS :
Polling Dimulai per 1 Juli 2024