News
Setitik Cahaya di Senja Hari: Redaksi Newsyess dan Koperasi Jujur Utama Mandiri Berbagi Kasih untuk Ni Wayan Karni
Jumat, 28 Februari 2025
Redaksi newsyess berbagi
Gianyar, Newsyess.com – Dalam sunyi senja di Banjar Siih, Desa Sumita, langkah-langkah penuh makna mengarah ke sebuah rumah sederhana. Di dalamnya, seorang perempuan renta, Ni Wayan Karni, menjalani hari-harinya dalam kesunyian. Usianya telah mencapai 80 tahun, namun ia tetap bertahan, meski hidup sebatang kara.
Hari itu, Rabu yang teduh, sinar kebahagiaan mengetuk pintu rumahnya. Redaksi Newsyess bersama Koperasi Jujur Utama Mandiri (JUMARI) datang membawa bingkisan kasih, sebuah paket sembako sebagai wujud kepedulian bagi sesama. Kehadiran mereka didampingi oleh Bhabinkamtibmas dan Babinsa setempat, menghadirkan suasana hangat di tengah dinginnya kesendirian.
Ngakan Putu Suardika, yang akrab disapa Ngakan Yess, menyampaikan pesan yang menyentuh hati. "Di dunia ini, tiada yang benar-benar sendiri, karena di setiap hembusan napas, selalu ada cinta yang mengalir. Semoga Ibu Karni senantiasa diberi kesehatan dan keteguhan hati dalam menjalani hari-harinya," ujarnya dengan penuh kelembutan.
Baginya, berbagi bukan sekadar memberi, tetapi tentang menanamkan harapan dan menghadirkan senyuman bagi mereka yang mungkin sudah lama merindukannya. "Jika dunia ini adalah ladang kebaikan, maka setiap tangan yang memberi adalah benih yang kelak tumbuh menjadi pohon keberkahan," tambahnya.
Baca juga:
LPD Desa Adat Timpag Dukung Pengembangan Beji Mapas Sina Sebagai Destinasi Wisata Spiritual
Nenek Karni, dengan mata yang berkaca-kaca, menerima bingkisan itu dengan penuh rasa syukur. Di wajahnya yang telah dihiasi garis-garis usia, tergambar ketulusan dan kebahagiaan. Ia tak banyak berkata, namun senyum yang merekah di bibirnya telah menceritakan segalanya tentang betapa kecilnya dunia, namun begitu luasnya kasih sayang.
Aksi sosial ini bukan sekadar tentang menyerahkan sembako, tetapi juga menghadirkan kepedulian, mengingatkan bahwa di balik hiruk-pikuk dunia, masih ada hati yang peduli dan tangan yang siap mengulurkan bantuan.
Seperti yang selalu digaungkan oleh Ngakan yess, "Berbagi bukan tentang seberapa banyak yang kita miliki, tetapi tentang seberapa besar cinta yang kita sisipkan dalam setiap pemberian."
Senja pun beranjak pergi, meninggalkan jejak kebaikan yang tak akan mudah terhapus. Di sebuah rumah kecil di Banjar Siih, kini ada harapan yang kembali menyala, ada keyakinan bahwa kehidupan tak pernah benar-benar sepi, selama masih ada hati yang mau berbagi. (Tim Redaksi Newsyess.com)
TAGS :