BANGLI, newsyess.com - Lembaga Pemberdayaan (LP) LPD kabupaten Bangli menggelar bimbingan teknis (bimtek) panureksa dan prajuru LPD bagi bendesa adat selaku pemeriksa LPD. Bimbingan teknis ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi panureksa LPD agar mampu melakukan pemeriksaan dan audit yang baik. Bintek berlangsung selama 4 hari, 12-15 Juni 2023 dengan narasumber dari LPLPD provinsi Bali, bertempat di taman wisata Baliwoso desa Pengotan kabupaten Bangli.
Bimbingan teknis panureksa dan prajuru LPD dibuka secara resmi oleh Kabid Adat dan Tradisi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan kabupaten Bangli, I Made Widana. Hadir juga dalam kesempatan tersebut ketua BKS LPD provinsi Bali Nyoman Cendekiawan, ketua LP LPD Bali, koordinator LP LPD kabupaten Bangli, PHDI dan majelis madya kabupaten Bangli.
ketua panitia sekaligus koordinator LP LPD kabupaten Bangli Gusti Ngurah Sandinata mengatakan bimbingan teknis ini diikuti oleh 80 orang yang berasal dari para panureksa LPD se-kabupaten Bangli. “Bimbingan teknik ini diharapkan bisa meningkatkan keahlian para panureksa untuk mengawasi pengelolaan dan melakukan audit di LPD. Nengevaluasi kinerja prajuru LPD secara berkala dan meningkatkan kemampuan panureksa di dalam melakukan audit LPD,” ujarnya.
Ketua BKS LPD provinsi Bali Nyoman Cendekiawan dalam sambutannya mendukung penuh pelaksanaan bimbingan teknis ini untuk meningkatkan kompetensi dan kualitas SDM para panureksa LPD agar mereka bisa melakukan pemeriksaan dan mengaudit pelaksanaan lPD sehinga lPD ke depan  bisa ajeg, sehat dan maju sehingga bisa menjadi penyokong perekonomian di desa adat. “Sekaligus bisa menjalankan fungsi untuk melestarikan seni adat budaya Bali melalui program-program sosial LPD. Selain penguatan panureksa LPD, staf-staf yang lain juga  terus tingkatkan kompetensinya melalui berbagai kegiatan sertifikasi dan penerapan penggunaan teknologi informasi dalam layanan seperti salah satunya penggunaan LPD mobile untuk meningkatkan daya saing LPD,” jelasnya.
Sementara itu, Kabid Adat dan Tradisi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan kabupaten Bangli I Made Widana mengapresiasi pelaksanaan bimbingan teknis ini. “Kami berharap LPD ke depan makin sehat dan bagus tata kelolanya sehingga lpd bisa memberikan manfaat yang maksimal bagi krama dan desa adat khususnya di bidang ekonomi,” tutupnya. (Ngakan Suardika)