Gianyar – Newsyess.com | Komitmen terhadap rakyat tidak hanya ditunjukkan saat rapat di ruang dewan, tetapi juga saat terjun langsung ke tengah-tengah masyarakat. Itulah semangat yang dipegang teguh oleh Drs. I Wayan Tagel Winarta, M.AP, anggota DPRD Provinsi Bali dari Dapil Gianyar sekaligus kader senior PDI Perjuangan.

Setelah menyelesaikan kewajibannya di kantor DPRD Provinsi Bali pada Senin (14/4), Wayan Tagel tak langsung pulang. Ia melanjutkan agenda harian yang tak kalah penting: menghadiri undangan masyarakat yang berkaitan dengan kegiatan sosial, adat, dan budaya. Pada sore hari itu, ia berhasil memenuhi empat undangan sekaligus di berbagai desa di Kabupaten Gianyar.

Agenda Padat, Semangat Tak Surut

Empat titik yang dikunjungi Wayan Tagel dalam satu sore meliputi:

1. Desa Kemenuh, untuk menghadiri acara pernikahan dari keluarga simpatisan dan masyarakat setempat.  
2. Desa Kendran, di mana ia melayat ke rumah duka, memberikan penghormatan terakhir dan dukungan moril bagi keluarga yang ditinggalkan.  
3. Dua kegiatan di Desa Sanding, yang terdiri dari kunjungan ke rumah keluarga yang sedang melakukan persiapan upacara pengabenan, serta menghadiri kegiatan sosial lainnya yang digelar krama desa.

"Ini adalah bentuk penghormatan saya kepada masyarakat yang telah mempercayakan amanah kepada saya. Kehadiran langsung adalah bentuk kepedulian yang tak bisa digantikan," ujar Wayan Tagel di sela-sela kegiatan.

Menyatu dengan Rakyat, Menjaga Budaya

Sebagai wakil rakyat yang lahir dan besar di Gianyar, Wayan Tagel Winarta sangat memahami pentingnya kehadiran secara langsung dalam momen-momen penting masyarakat Bali. Ia meyakini bahwa keberadaan wakil rakyat tak hanya diukur dari pidato dan kebijakan, tapi juga dari keterlibatan nyata dalam kehidupan sosial dan adat masyarakat.

“Budaya Bali mengajarkan kita tentang menyama braya, saling asah, asih, dan asuh. Saya ingin terus hadir dalam semangat itu,” tambahnya.

Wayan Tagel juga menyampaikan bahwa dirinya selalu siap hadir ketika masyarakat memerlukan dukungan, baik dalam kegiatan budaya, keagamaan, maupun persoalan pembangunan desa.

Dengan semangat “ngayah” dan pengabdian yang tak pernah surut, Wayan Tagel Winarta terus menunjukkan dedikasinya, menjadikan kebersamaan dengan masyarakat sebagai nafas perjuangannya di parlemen maupun di lapangan. (TimNewsyess)